Kisah ini di ungkapkan oleh seorang gadis yang pada saat kisah ini di tulis berumur 19 tahun, melalui Qsah kita ia ingin membagi pengalaman pahit yang pernah ia alami di perjalanan Cintanya, gadis miskin yang tak mau di perjelas profilnya ini mengaku bahwa Kesuciannya di renggut saat berumur kurang dari 15 tahun,
Brikut Qisahnya singkatnya:
Qsah Kita Tips:
- apa daya, nasi telah menjadi bubur, zaman memang begini adanya, jadikan ini sebagai pelajaran untuk hidup yang lebih baik.
- Masalah ketidak sucian, jika jujur maka pasanganmu akan meanfaatkan/meremehkanmu, jika tak jujur akan timbul pertanyaan di kemudian hari (serba salah kan???)
- Percayalah bahwa hukum alam tetap berjalan, apapun masalahnya, pelaku pasti akan kena batunya.
Brikut Qisahnya singkatnya:
maaf, aku tidak bisa menampilkan fotoku, Aku gadis miskin yang hanya mampu sekolah hingga bangku SD, aku memiliki 3 sodara kandung dan aku anak ke 3. kata orang wajahku cantik memiliki tubuh sedikit imut.
Saat aku merantau ke kota bersama kakaku, aku bekerja di sebuah rumah yang cukup mewah sebagai pengasuh bayi, di rumah itu sempat hampir di perkosa oleh adik majikanku saat rumah sedang sepi, untungkah aku bisa menyelamatkan diri,
aku memiliki seorang kekasih pada saat itu, dia bekerja di hotel sebagai pengantar tamu asing(bule), pria ini adalah pacar pertamaku, dia lah yang merenggut kesucianku, kami saling menyayangi bahkan kedua orang tuaku telah mengetahui dan merestui hubungan kami.
suatu saat ia di tugaskan ke luar negeri beberapa bulan oleh bosnya, entah dalaam rangka apa, aku kurang faham. sepulangnya dari sanalah dia meminta untuk tidur denganku sebagai obat penawar rindunya karena terpisah selama berbulan bulan... tentu aku menolak, dan berharap ia meminta yang lain.. tepat malam minggu aku di jemputnya dan mengajakku jalan mengelilingi kota.
ketakutanku pun terjawab setelah sepeda motornya menuju daerah yang sepi, menuju sebuah rumah kontrakan, disinilah ahir dari kesucianku, sempat menolak dan melawan, namun sia sia saja, terakhir yang ku ingat, di berjanji untuk tidak akan meninggalkanku dan selalu menyayangiku.
aku tak bisa berbuat apa meski ia mengingkari janjinya dan pergi entah kemana. sekarang aku harus bersusah payah mencari kebahagiaan dengan seorang pria yang mau menerima aku apa adanya.Pesan sang gadis: untuk semua wanita belia yang masih suci, jangan terlalu mudah melepaskan kesucianmu, "apapun alasannya" karena mungkin saja kalian akan merasakan penderitaan seperti yang aku alami
Qsah Kita Tips:
- apa daya, nasi telah menjadi bubur, zaman memang begini adanya, jadikan ini sebagai pelajaran untuk hidup yang lebih baik.
- Masalah ketidak sucian, jika jujur maka pasanganmu akan meanfaatkan/meremehkanmu, jika tak jujur akan timbul pertanyaan di kemudian hari (serba salah kan???)
- Percayalah bahwa hukum alam tetap berjalan, apapun masalahnya, pelaku pasti akan kena batunya.